
Foto: Dari pengamatan lewat drone, diketahui potensi longsor susulan di Ponorogo (bnpb)
Ponorogo, Swamedium.com – Dari 28 korban tanah longsor di Dusun Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo yang dinyatakan hilang, Sabtu (1/4) kemarin, baru dua yang ditemukan. Upaya pencarian masih terus dilakukan Senin (3/4) ini.
Kepala Pusdatinmas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Senin (3/4) dalam relisnya menyebutkan, upaya pencarian melibatkan 1.655 personil. Mereka berasal dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas, Tagana, PMI, SKPD, LSM dan relawan.
Untuk membantu pencarian, Tim SAR menggunakan sebanyak 7 (tujuh) alat berat. Penggunaan alat berat itu dibagi ke dalam 3 zona yaitu 3 di atas, 2 di tengah dan 2 di bagian bawah.

Selain itu, anjing pelacak dari kepolisian juga diterjunkan untuk mendeteksi titik-titik yang kemungkinan ada korban tertimbun.
“Sampai Senin (3/4) siang, upaya pencarian belum membuahkan hasil,” kata Sutopo.
Sementara itu, BNPB juga telah menurunkan pesawat drone untuk memetakan lokasi longsor. Dari hasil pengamatan drone itu diketahui kemungkin adanya potensi longsor susulan. (*/d)