
Foto: M. Hidayat (Panjimas)
Bekasi, Swamedium.com — Hampir dua pekan, sejak Pelapor Kaesang, Muhammad Hidayat ditahan di rutan Polda Metro Jaya, kondisinya semakin memburuk.
Sang istri, Sri Rahayuningsih harus menerima kenyataan suaminya yang sedang berjuang menyampaikan haknya menyuarakan kebenaran, harus ditahan di tahanan rutan Polda Metro Jaya.
Rahayu dengan kondisi yang juga terlihat lelah, mengatakan kondisi suaminya kini semakin buruk, sebab aksi mogok makannya telah berjalan selama 13 hari. Hal itu bisa diterima oleh Rahayu sebab dia yakin suaminya sedang berjuang.
“Saat ini abinya melalukan aksi mogok makan dari saat pertama ditahan sampai saat ini (sudah 13 hari). Aksi mogok makan ini menurut abinya adalah sebagai bagian dari protes dan perjuangan mendapatkan keadilan dan melawan kezaliman hukum yang abinya diperlakukan saat ini,” ujar Rahayu di kediamannya, Rabu (26/7) kemarin, sambil menahan nada suara dan terlihat matanya berkaca-kaca.
Rencananya Rahayu akan mencari tim medis muslim, karena suaminya tidak mau diperiksa oleh tim medis dari kepolisian.
“Saat saya sampaikan ke abinya kondisinya yang semakin melemah, abinya cuma bilang ‘Sabar yah, Mi, kita lagi berjuang dan lagi diuji Allah melalui musibah ini. Ini belum seberapa dibanding saudara saudara kita di Afrika sana, yang menahan kelaparan selama beberapa bulan lamanya’,” tutur Rahayu. (Ima)